Iqbal Jamu Bupati Tapanuli Tengah Kuliner Khas Makassar

Pj Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb menjamu rombongan Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) dengan makanan khas Kota Makassar, di Baruga Anging Mammiri, Rabu (11/9/2019).
Mereka memboyong 80 orang mulai dari Ketua DPRD Tapteng hingga semua Kepala OPD Tapteng.

Terlihat mereka sangat menikmati makanan khas Kota Makassar, seperti Konro Bakar, Coto Makassar dan Mie Kering. Tak lupa cemilan khas Makassar yakni Es Pisang Ijo.

Sebelumnya, diketahui kedatangan rombongan Bupati Tapteng ke Kota Makassar untuk melakukan studi tiru di beberapa sektor di Kota Makassar salah satunya sektor pariwisata.

“Kita juga mempelajari sistem keamanan Kota Makassar. Ini kami boyong semuanya agar semua bisa menyamakan visi dan setidaknya mewujudkan hal-hal positif yang kami bawa dari Makassar ke kampung kami,” ucap Bakhtiar Ahmad Sibarani, Bupati Tapteng dalam sambutannya.

Sementara dalam sambutannya, Pj Walikota mengapresiasi kedatangan Bupati Tapteng dan rombongan. Katanya, Kota Makassar dan Kabupaten Tapteng memiliki persamaan yakni sama-sama berada di pinggir pantai.

“Kami sangat bangga dijadikan tempat studi tiru. Ini sebuah kehormatan. Kita sama-sama belajar dan bertukar pikiran demi kemajuan daerah masing-masing,” jelasnya.

Iqbal pun berharap agar hubungan yang terjalin lewat studi ini menjadi pererat silaturahmi antara Pemerintah Kota Makassar dan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah.

top1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1tototop1toto

Dinas Koperasi Selenggarakan Pemeran Lukisan Batik Ngawi

Dinas Koperasi,Industri dan UKM Kabupaten Ngawi, mengadakan Pameran Motif Batik khas Kabupaten Ngawi di halaman Dinas Koperasi dalam rangka memperingati Hari Koperasi ke-68.

Bupati Ir. Budi Sulistyono dalam kesempatan kunjungan ke stan Pameran Motif Batik Ngawi, sangat terkesan dan bangga atas hasil karya dari Putra Putri Ngawi, dalam mendesain dan melukis corak batik. Pada Event ini dipamerkan ratusan Lukisan dan Corak Batik Khas Ngawi, yang merupakan hasil karya masyarakat Ngawi yang terbagi dalam beberapa kategori antara lain Kategori Umum dan Pelajar.

Pameran Motif  Batik Khas Kabupaten Ngawi oleh Dinas Koperasi , Industri dan UMKM adalah untuk meningkatkan dan menggali kreatifitas masyarakat guna mengembangkan Batik Khas Ngawi, hingga bisa dirintis produksi kain batik ngawi yang berkualitas secara motif, corak maupun mutu, yang pada akhirnya akan meningkatkan perindustrian di Kabupaten Ngawi khususnya industri kain batik.

Pelatihan Kader Posyandu Menangani Stunting

Sukses pelaksanaan pelatihan tata laksana penanganan stunting ditutup dengan arahan Kepala Daerah Barru Ir. H. Suardi Saleh M.Si di Hotel Ibis, Kota Makassar, malam tadi Sabtu (20/11/2021).

Dalam arahannya, Bupati Suardi Saleh menyampaikan agar hasil dari pelatihan ini, mencerahkan dan memberi semangat bagi Kader untuk hadir ditengah masyarakat dan melakukan pendekatan langsung baik bagi ibu hamil, saat terdengar kelahiran bayi dan mengamati perkembangan balita.

“Perhatikan untuk terus mengkampanyekan pola makan, pola asuh serta perhatian terhadap higienitas sanitasi dan air bersih sebagai tiga hal terpenting, selain itu pengetahuan setiap ibu untuk memahami nilai gizi yang akan diberi asupan kepada tiap anak,” sebut.

Stunting merupakan istilah bagi gangguan pertumbuhan pada anak ditandai tinggi badan lebih rendah (kerdil) dari standar usianya, yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama.

“Mari kita kembali ke Daerah, dan bergerak bersama mengentaskan stunting di Barru, semoga terlahir generasi Barru yang lebih sehat, sempurna akhlak dan bentuk, untuk Barru masa depan,” tutupnya sembari berterima kasih kepada segenap panitia, narasumber dan peserta yang hadir.

Permasalahan stunting telah menjadi agenda pembangunan nasional, dan Kabupaten Barru menjadi salah satu kabupaten yang juga terus berbenah dalam rangka menurunkan kejadian stunting.

Data stunting di Barru saat ini, memang mengalami penurunan signifikan, dari 17,4 Persen di tahun 2019, menjadi 11,04 Persen di tahun 2020.

Sesuai dengan strategi nasional dalam penanggulangan stunting telah ditetapkan lima pilar pencegahan stunting, antara lain: Pertama, komitmen dan visi kepemimpinan, Ke-dua, kampanye dan komunikasi perubahan perilaku, Ke-tiga, konvergensi, koordinasi dan konsolidasi antar sektor antar program, Ke-empat, ketahanan pangan dan gizi Ke-lima, pemantauan dan evaluasi dalam rangka pelaksanaan strategi tersebut.

Pelatihan yang sebelumnya dibuka oleh Ketua TP PKK Barru, drg. Hj. Hasnah Syam MARS., dihadiri oleh para Kader Posyandu dan Pengurus PKK Barru bertujuan menekan angka stunting di Barru dan Wilayah Provinsi Sulsel.

Sebanyak 6.314 Jaringan Gas Rumah Tangga Masuk Kota Pasuruan

Menteri Energi Sumber Daya Dan Mineral (ESDM) Republik Indonesia Bapak Ignasius Jonan pada hari Selasa Tanggal 8 Januari 2019 bertempat di Pondok Pesantren Salafiyah Jalan KH. Abdul Hamid VII / 14 Pasuruan melaksanakan kunjungan kerja sekaligus meresmikan jaringan gas bumi untuk rumah tangga di Kota Pasuruan. Hadir pula dalam peresmian tersebut Wakil Walikota Pasuruan, Direktur Jenderal Migas, Direktur Jenderal Kelistrikan, Sekretaris Daerah Kota Pasuruan, Kepala OPD dilingkungan Provinsi Jawa Timur Dan Pemerintah Kota Pasuruan, Pimpinan Kontraktor, SKK Migas, Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah beserta keluarga besar, Perwakilan dari Kabupaten Pasuruan/Kabupaten Probolinggo/Kota Probolinggo, Pimpinan PT. PGN, Jajaran Forkopimda Kota Pasuruan, Keluarga Besar Kementerian ESDM serta undangan lain.

“ Selamat datang di Kota Pasuruan kepada Menteri ESDM RI. Atas nama Pemerintah dan masyarakat Kota Pasuruan menyampaikan rasa syukur dan terima kasih. Pemerintah Kota Pasuruan berkomitmen slot thailand mendukung penuh program pemasangan sambungan gas rumah tangga “. Ujar Wakil Walikota Pasuruan Bapak Raharto Teno Prasetyo, ST

Dalam kesempatan ini Wakil Walikota Pasuruan  juga berharap agar kedepan masih di beri kesempatan kembali untuk memperoleh program pemasangan sambungan gas rumah tangga karena masih ada sekitar 57.686 warga Kota Pasuruan yang sangat antusias untuk mendapatkan program jaringan gas untuk rumah tangga secara bertahap pada tahun depan. Selain itu, juga berharap ada penyambungan instalasi listrik (IR/SR) bagi warga pra sejahtera di Kota Pasuruan melalui Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan sebanyak 1.620 rumah serta usulan pompa air bertenaga gas bagi kegiatan usaha tani guna meningkatkan produktivitas pertanian perkotaan di Kota Pasuruan.

 Dalam kesempatan ini Menteri Energi Sumber Daya Dan Mineral (ESDM) Republik Indonesia Bapak Ignasius Jonan mengatakan sebanyak 6.314 Jaringan Gas (Jargas) rumah tangga sudah dapat dimanfaatkan ribuan masyarakat di Kota Pasuruan. Pemasangan Jargas di Kota Pasuruan ini sudah dimulai sejak tanggal 1 Mei 2018 dan selesai pada 26 Desember 2018 lalu dengan nilai kontrak sebesar 96 Milyar. Karena uang dari rakyat untuk kepentingan dan kesejahteraan rakyat. Pemasangan Jargas akan memberi kemanfaatan lebih pada masyarakat utamanya jika dibandingkan dengan penggunaan LPG. Karena  Jargas lebih murah dan praktis untuk rumah tangga serta peralatan harus di jaga dan bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

Perlu di ketahui pada tahun 2018 Kota Pasuruan mendapatkan bantuan  pemasangan sambungan gas rumah tangga dari Direktorat Jenderal Minyak Dan Gas Bumi Kementerian ESDM sebanyak 6.314 sambungan rumah (SR) pada 8 Kelurahan di 3 Kecamatan yaitu Kelurahan Bangilan 290 SR, Kelurahan Karanganyar 1.490 SR, Kelurahan Kebonsari 1.301 SR, Kelurahan Trajeng 118 SR, Kelurahan Gadingrejo 489 SR, Kelurahan Gentong 673 SR, Kelurahan Purworejo 1.749 SR serta Kelurahan Kebon Agung 204 SR. (pb)

Kepala Bagian Administrasi Perekonomian Dan Sumber Daya Alam Kota Pasuruan Ibu Ir. Sugiarti, MSi berpendapat dengan diresmikannya Jargas di Kota Pasuruan oleh Menteri ESDM RI, maka masyarakat Kota Pasuruan yang sudah mendapatkan Jargas secara gratis ini, secara langsung  memperoleh manfaat lebih aman, lebih praktis tanpa ribet, karena tidak perlu khawatir kehabisan gas sewaktu-waktu dan ganti-ganti tabung gas dan tidak kalah pentingnya lebih ekonomis. Selain itu bisa menghemat Rp. 20.000 per bulan, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Lebih lanjut dikatakan, salah satu langkah strategis Pemerintah untuk menggantikan penggunaan minyak bumi adalah meningkatkan penggunaan bahan bakar gas bumi untuk sektor rumah tangga dan pelanggan kecil. Program ini disebut Jaringan Gas untuk rumah tangga atau Gas Kota. Melalui program ini, masyarakat diharapkan  mendapatkan bahan bakar yang lebih bersih, aman dan murah.

Bupati dan wakil Bupati Lakukan Pendataan Keluarga

Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kab. Ngawi melakukan pendataan ke Bupati Ngawi, Ir.Budi sulistyono dan juga Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar ST.MH untuk launcing Pendataan Keluarga Tahun 2015. Pendataan dilakukan oleh kader pendata ibu Umi Rifa”i dan Ria Kamina dan disaksikan oleh wakil dari BKKBN Perwakilan Prov Jawa Timur yakni Ir.Dwi Listyawardani yang dilakukan di Ruang Kerja Bupati Ngawi.

Kepala BPPKB Kab.Ngawi Indah Kusumawardhani mengatakan kegiatan launcing Pendataan Keluarga Tahun 2015 ditujukan untuk mengetahui peta kondisi pencapaian program kependudukan dan keluarga berencana. Dari peta tersebut dapat diketahui pula langkah-langkah yang harus dilakukan.Sementara itu perwakilan BKKBN Prov.Jawa timur menambahkan bahwa  pendataan ini dilakukan serentak bet77 secara nasional  dan “petugas atau kader KB akan berkunjung dari rumah ke rumah untuk melakukan pendataan apakah warga sudah melakukan KB atau belum dan juga mengajak warga yang belum ber-KB agar melakukan KB”.tegas Dwi Listyawardani

Bupati Ngawi Budi Sulistyono dalam hal ini berharap pendataan ini akan diketahui kondisi yang sebenarnya di masyarakat Kab.Ngawi. “Hasil pendataan akan dikaji,kebijakan apa yang harus dilakukan sehingga laju pertumbuhan penduduk sebanding dengan pertumbuhan ekonomi”, jelas Bupati.

WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA PALU DISAMBUT DENGAN PROSESI ADAT

Wali Kota Palu, H. Hadianto Rasyid, SE, bersama Wakil Wali Kota Palu, Imelda Liliana Muhidin, SE., M.A.P., menjalani serangkaian prosesi adat di Kantor Wali Kota Palu pada Senin (03/03/2025).

Prosesi ini menjadi bagian dari penyambutan mereka dalam mengawali periode kedua kepemimpinan di Kota Palu.

Setibanya di Kantor Wali Kota, Wali Kota Hadianto dan Wakil Wali Kota Imelda disambut dengan prosesi adat Dula Ni Jeje, yang mencerminkan penghormatan dan penerimaan dari masyarakat adat.

Setelah itu, Ketua Dewan Adat Kota Palu secara resmi memasangkan Siga Nuada dan Sompoulu Nuada sebagai simbol kepemimpinan dan kebijaksanaan dalam mengemban amanah bagi masyarakat Kota Palu.

Selanjutnya, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu melangkah menuju ruang kerja mereka dengan mengikuti prosesi adat Meore dan Dicinde Sambil Dikambu (katsu5 resmi).

Setibanya di ruangan, dilakukan pembacaan doa Paepulu Salama, memohon keberkahan dan keselamatan dalam menjalankan tugas kepemimpinan.

Dalam sambutannya, Wali Kota Hadianto Rasyid tak dapat menyembunyikan rasa harunya hingga meneteskan air mata.

Wali kota mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada Allah SWT serta seluruh tim yang telah mendukungnya bersama Wakil Wali Kota Imelda hingga kembali dipercaya memimpin Kota Palu.

“Saya sangat berterima kasih kepada Allah SWT dan juga kepada seluruh tim yang telah membantu saya dan Wakil Wali Kota dalam perjalanan ini,” ucap wali kota penuh haru.

Wali Kota Hadianto menegaskan bahwa keberlanjutan kepemimpinannya tidak terlepas dari dukungan dan kerja sama seluruh elemen masyarakat.

Wali kota berkomitmen untuk terus mengawal pembangunan Kota Palu selama lima tahun ke depan, memastikan pelayanan publik tetap optimal, dan membawa Kota Palu ke arah yang lebih baik.

“Berusaha bersama kita semua bagaimana membawa Kota Palu lebih baik ke depannya,” ungkap wali kota.

Namun, wali kota juga menyadari tantangan besar yang akan dihadapi, terutama dalam hal efisiensi dan pengetatan anggaran oleh pemerintah pusat.

Wali kota mengingatkan bahwa kebijakan yang diambil pemerintah saat ini, termasuk efisiensi anggaran, merupakan bagian dari dinamika global yang perlu disikapi dengan bijak oleh seluruh masyarakat Kota Palu.

“Kondisi ini harus kita sikapi bersama, tidak hanya oleh pemerintah, tetapi juga oleh seluruh masyarakat Kota Palu,” ujar wali kota.

Dalam kesempatan ini, Wali Kota juga menyinggung kebijakan pemerintah pusat yang membatasi waktu kerja pegawai, yaitu tiga hari bekerja di kantor dan sisanya bekerja dari mana saja.

Menurut wali kota, kebijakan ini merupakan upaya efisiensi anggaran, tetapi tetap harus memastikan efektivitas kinerja pemerintah daerah.

Wali kota menekankan bahwa meskipun ada pengurangan hari kerja di kantor, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus tetap menjaga produktivitas agar tujuan pembangunan tidak terganggu.

“Jangan sampai efisiensi ini membuat kita lengah. Kita harus merumuskan strategi yang tepat agar pelayanan tetap optimal,” tegas wali kota.

Wali Kota juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus bekerja sama membangun Kota Palu.

Wali kota menekankan bahwa kemajuan sebuah kota sangat bergantung pada kontribusi dan sinergi masyarakatnya.

“Perubahan hanya bisa kita capai jika kita bersatu dan memperkuat pondasi bersama. Mari kita bangun sinergitas yang baik agar Kota Palu semakin maju,” ajak wali kota.

Kepada seluruh pegawai Pemerintah Kota Palu, wali kota berpesan untuk bekerja secara optimal, terbuka terhadap kritik, serta tidak ragu dalam menyampaikan ide-ide kreatif yang dapat mempercepat pembangunan kota.

“Saya tidak menutup pintu bagi siapa pun. Keterbukaan adalah kunci agar kita bisa bekerja lebih baik,” kata wali kota.

Selain itu, Wali Kota juga mengajak insan media untuk terus memberikan informasi yang akurat dan berimbang kepada masyarakat, agar komunikasi antara pemerintah dan rakyat tetap berjalan dengan baik.

“Saya berterima kasih kepada media yang telah mengawal periode pertama saya. Mari kita lanjutkan kerja sama ini demi percepatan pembangunan Kota Palu,” pungkas wali kota.

Prosesi adat yang berlangsung khidmat ini menjadi awal yang penuh makna bagi Wali Kota Hadianto Rasyid dan Wakil Wali Kota Imelda Liliana Muhidin dalam mengemban amanah di periode kedua mereka.

Dengan semangat kebersamaan dan komitmen untuk membangun Kota Palu, mereka siap menghadapi tantangan dan membawa perubahan yang lebih baik bagi masyarakat.

Sumber : Tim Media Center Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik Kota Palu dan Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Palu

Danny Pomanto: Platform IMMIM.ID Dukung Pemkot Makassar Jawab Tantangan Zaman dan Melindungi Moral Bangsa

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyanjung platform digital IMMIM.ID pada acara peluncurannya yang dirangkaikan dengan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Danny bersyukur lantaran fitur digital ini berperan membantu Pemkot Makassar dalam menjawab tantangan zaman dan menjaga generasi bangsa dari kerusakan moral.

“Saya sangat bersyukur kepada Allah dan berterimakasih kepada Yayasan IMMIM. Ini sekaligus menjawab tantangan zaman serta kerusakan moral,” kata Danny Pomanto saat memberikan sambutannya pada sela-sela acara, di Gedung Islamic Center IMMIM.

Sebagaimana visi-misi Pemkot Makassar dengan pemerintahan Sombere’ dan Smart City yang sejalan dengan IMMIM.

Apalagi platform tersebut mengangkat tagline Undang Ustadz Cari Masjid. Yang mana juga mempermudah dakwah serta mengklasifikasikan selera.

Dengan kesamaan ini, Danny juga mau ada koneksi IMMIM.ID dengan server Pemkot Makassar agar aksesnya makin bagus.

“Insyaallah kita koneksikan dengan server. Khusus untuk masjid, penggerak Islam kita kasih satu slot,” ujar SBOBET88.

Wali kota dua periode ini juga mengapresiasi terobosan tersebut lantaran merupakan perintah Al-Qur’an.

Pada akhir sambutannya, ia berharap para mubaligh pula senantiasa mengupdate keilmuannya sehingga mencipta kesalehan sosial di tengah-tengah masyarakat.

“Saya bangga platform. Dan diharapkan para mubaligh kita meningkatkan keilmuwan dan melindungi moral generasi bangsa,” harapnya.

“Semoga kota ini selalu dilindungi dengan kesalehan dan soliditas masyarakat. Menjadi kota terbaik untuk anak-anak kita pada masa kini dan akan datang,” tutupnya.

Trinil Menembus Kebekuan Lawu

Ngawi yang menyimpan sejuta keindahan alam yang penuh ketakjuban dilereng Lawu. Pesona yang belum terjamah khalayak ramai, sayang untuk dibiarkan tanpa arti. Magnet keindahan air Terjun Jumog, Suwono, Ketanggung, dll memberikan daya tarik wisata yang menggiurkan untuk datang dan menikmatinya. Pesona Ngawi inilah yang menjadi inspirasi Trinil Trail Club melintasi Lawu.

Sebutan kata Trinil telah dikenal dan tidak asing bagi masyarakat Ngawi, seperti Museum Trinil, Trinil Trail Club, Trinil Jeep Clup, Trinil Pos, Trinil pada sticker, spanduk, baliho, kaos maupun identitas slot gacor hari ini.

Menyebut Trinil sama halnya menyebut Ngawi, Trinil Trail Clup merupakan wadah atau ruang untuk mewujudkan kebersamaan diantara pecinta olahraga yang agak ekstrim ini. Kegiatan Ngetrail merupakan bagian sehari-hari menjadi kegiatan utama disamping untuk membangun keakraban juga menjadi ruang koordinasi yang efektif serta sarana untuk mewujudkan ide-ide gagasan yang alami.

Terwujudnya Sirkuit Tengger guna menyalurkan bakat dan sebagai ajang latihan diharapkan menelorkan potensi pemuda dibidang ini sekaligus melatih jiwa sportif bagi pemuda penerus bangsa. Hal ini sesuai dengan harapan dan malahan diprakarsai langsung oleh Bupati Ngawi, H. Ir. Budi sulistyono yang ternyata hobi dengan olahraga ini, yang begitu dinamis, menantang dan memacu adrenalin.

Pada tanggal 24 September 2011 mendatang Trinil Trail Clup akan menembus kebekuan Lawu dengan kegiatan melintasi Lawu. Rute yang akan ditempuh, start di Pendopo Wedya Graha – Beran – Semen Paron – Kendal – Srambang – Jumog – Suwono – Jamus.

Jejak-jejak Trinil Trail Clup diharapkan mampu mengangkat pesona wisata lereng Lawu untuk dapat diketahui dan dinikmati masyarakat luas baik dari Ngawi maupun daerah lainnya. Terwujudnya pariwisata tersebut secara tidak langsung dapat mengangkat nama Ngawi semakin berkibar dan kesejahteraan masyarakat Ngawi di masa mendatang.

BPS ADAKAN RAPAT TERKAIT REKSOSEK 2022

Badan Pusat Statistik ( BPS ) melaksanakan Rapat Koordianasi kota Sorong terkait Pendaftaran Awal Registrasi Sosial Ekonomi (reksosek) 2022 Dengan tema Satu Data Program Perlindungan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat. Bertempat di Hotel Panorama Rilich.

Pada kegiatan ini turut hadir perwakilan beberapa dinas/OPD di lingkungan kota Sorong dan juga Asisten II Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kota Sorong, Hanok J. Talla, S.Sos sebagai perwakilan Pj. Walikota Kota Sorong.

Adapun sambutan singkat yang dibacakan oleh Asisten II mengatakan jika Dua tahun terakhir 2021-2021 Upaya untuk membangun indonesia dan khususnya untuk memajukan kota sorong terkendala tantangan berat dengan adanya covid 19, Oleh karna itu dalam rencana kerja pemerintah tahun 2021 dan 2022 dicetuskan 3 reformasi romanobet yaitu sistem kesehatan, sistem kebencanaan, dan sistem perlindungan sosial bagi seluruh penduduk.

Reformasi sistem perlindungan sosial diperlukan sebagai perbaikan mekanisme pelaksanaan program perlindungan sosial bagi seluruh warga negara berdasarkan kerentanan agar memenuhi Prinsip tepat sasaran, Tepat waktu, Mudah, Akuntabel, Dan Responsive terhadap kondisi bencana.

Terdapat enam prasyarat dalam reformasi sistem perlindungan sosial. Prasyarat utamanya adalah Transformasi data menuju Registrasi Sosial Ekonomi (REGSOSEK) seluruh penduduk. Transformasi data menuju REGSOSEK merupakan upaya perubahan penyediaan data sosial ekonomi yang bersifat sektoral menjadi data yang Terintegrasi Dan Akurat.

Badan Pusat Statistik sebagai lembaga dengan visi “Penyedia Data Statistik Berkualitas Untuk Indonesia Maju” Telah diberikan tanggungjawab besar untuk melaksanakan Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (REGSOSEK) menuju satu data program perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat. Kegiatan pendataan akan dilakukan di seluruh Indonesia termasuk di Kota Sorong pada 15 Oktober hingga 14 November 2022.

Sebelum saya menutup sambutan ini, dapat kita simpulkan bersama bahwa pelaksanaan registrasi sosial ekonomi menjadi langkah strategis yang tepat dalam pembangunan dan pemulihan Indonesia. Kita dapat mencapai berbagai tujuan pembangunan strategis, bahkan tujuan pembangunan global melalui REGSOSEK. Ucap Asisten II Usai pembacaan sambutan kegiatan dilanjutkan langsung dengan pemukulan tifa oleh Asisten II tanda dibukanya kegiatan rapat tersebut.

Bupati Melaunching CORP Pengembangan UMKM, Dan Launching Zona Budidaya Perikanan Kabupaten Bengkayang

Bengkayang – Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis,S.E.,M.M melauching dua produk inovasi yaitu CORP (Collaborative Partnership) Pengembangan UMKM, Dan Launching Zona Budidaya Perikanan Kabupaten Bengkayang yang di gelar di Hotel Lala Golden Bengkayang.

Hadir dalam kegiatan launching ini, Direktur Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Keuangan Negara Kementerian Keuangan Republik Indonesia; Para Kepala OPD diLingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkayang; Ketua Umum Dekranasda Kabupaten Bengkayang; Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Singkawang; Rektor Institut Shanti Buana Bengkayang; Pimpinan Cabang Bank Kalbar, Bank BNI, Bank BRI, dan Bank Mandiri Bengkayang; Manager Cu Pancur Kasih Dan Cu Lantang Tipo Bengkayang; Para Kepala Bagian Pada Setda Kabupaten Bengkayang; Kepala Desa Cipta Karya, Dan Desa Tiga Berkat; serta Para Pelaku UMKM di Kabupaten Bengkayang.

saya menyampaikan apresiasi atas launching corp (kemitraan kolaboratif / collaborative partnership) pengembangan umkm kabupaten bengkayang yang merupakan salah satu inovasi dan proyek perubahan kepala dinas koperasi, ukm, transmigrasi, dan tenaga kerja kabupaten bengkayang, dan apresiasi atas launching zona perikanan budidaya kabupaten bengkayang yang merupakan inovasi dan proyek perubahan kepala dinas perikanan Kabupaten Bengkayang.

Kemitraan Kolaboratif / collaborative Partnership (CORP) Pengembangan UMKM merupakan suatu terobosan/inovasi strategi yang mengintegrasikan pemangku kepentingan, pihak-pihak terkait serta UMKM dalam suatu wadah kemitraan yang bersifat kolaboratif, sebagai salah satu solusi menyelesaikan permasalahan dalam pengembangan UMKM untuk mencapai ekosistem usaha yang produktif, kompetitif, berdaya saing, dan berkelanjutan. Ekosistem usaha yang diharapkan adalah mundahnya akses keuangan dan permodalan, pemanfaatan teknologi dalam produksi termasuk digitalisasi promosi dan pemasaran, masuk dalam rantai pasok industri, serta keterlibatan semua pihak yang mendukung usaha UMKM.

Dalam upaya mengerakkan UMKM perlu adanya wadah bagi para pelaku UMKM, dalam pengertian Corp ini yang berarti perusahaan diimplementasikan dengan pembentukan badan usaha UMKM yang merupakan unit usaha yang beranggotakan pelaku UMKM berbentuk badan hukum Koperasi, yang pada saat kegiatan ini berlansung juga Bupati Bengkayang mengukuhkan secara resmi “Koperasi UMKM Bumi Sebalo”. hokibang Dengan adanya badan usaha atau Koperasi UMKM inilah yang diharapkan mengambil peran sebagai simpul dalam pengembangan UMKM mulai dari proses produksi hingga pemasaran, termasuk permodalan.

Untuk itu Bupati Bengkayang menyambut baik dengan adanya Koperasi UMKM Bumi Sebalo ini dan atas nama Pemerintah Kabupaten Bengkayang akan mendukung dan memberikan perhatian kepada Koperasi ini. Ungkapnya.

Dan yang kedua yaitu inovasi “Zona Budidaya Perikanan Kabupaten Bemgkayang” merupakan terobosan inovatif, yang dasari dengan adanya kebijakan-kebijakan tentang zona budidaya perikanan melalui kolaborasi seluruh stakeholder sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bengkayang secara berkelanjutan sekaligus menjawab persoalan terkait inovasi teknologi, pengetahuan dan keterampilan, akses pembiayaan, penyediaan infrastruktur serta akses pasar yang lebih luas, dalam bidang budidaya perikanan.

Perlu diketahui saat ini penetapan zona budidaya perikanan oleh Bupati Bengkayang yakni Desa Cipta Karya Kecamatan Sei-Betung dan Desa Tiga Berkat Kecamatan Lumar yang diharapkan dapat menjadi percontohan yang nantinya dapat dilaksanakan di Desa-Desa lain yang mempunyai potensi pengembangan budidaya perikanan di Kabupaten Bengkayang.

APKSLOT
APKSLOT
slot777
letsbet77
MAINZEUS
MAINZEUS
MAINZEUS
MAINZEUS
MAINZEUS